PANGKALPINANG,LB – Pihak pemerintah kota (Pemkot) Pangkalpinang akhirnya meraih anugerah penghargaan sebagai Kota Peduli HAM dalam acara Peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia Tahun 2020 diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Propinsi Bangka Belitung.
Acara penyerahan penghargaan tersebut, Senin (14/12/20), bertempat di Ruang Pasir Padi lantai tiga gedung kantor Gubernur Bangka Belitung, Air Itam, Pangkalpinang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam hadir mewakili wali kota, mengatakan jika anugerah ini merupakan pemicu untuk lebih meningkatkan pelayanan bagi kota berjuluk Beribu Senyuman ini. Juga dalam hal fokus memberikan perlindungan HAM bagi masyarakat.
.
“Alhamdulillah ditahun 2020 ini Pangkalpinang mendapatkan anugerah untuk kelima kalinya secara berturut-turut penghargaan sebagai Kota Peduli HAM. Tahun depan akan kita tingkatkan lagi. Karena Pemerintah Pangkalpinang juga fokus dalam memberikan perlindungan hak asasi manusia kepada masyarakat yang ada di Kota Pangkalpinang,” terang Radmida
Menurut Kepala Bidang HAM Kanwil Kemenkumham Babel, Suherman, dipilihnya kembali Pangkalpinang sebagai Kota Peduli HAM tahun 2019, berdasarkan indikator penilaian yang ada di Permenkumham Nomor 34 Tahun 2016 tentang Kriteria Daerah Kabupaten/Kota Peduli Hak Asasi Manusia.
Pemkot Pangkalpinang menurutnya telah memenuhi indikator terpenuhinya, yakni pertama, hak atas kesehatan; kedua, hak atas pendidikan; ketiga, hak perempuan dan anak; keempat, hak atas kependudukan; kelima, hak atas pekerjaan; keenam, hak atas perumahan yang layak; dan ketujuh, hak atas lingkungan yang berkelanjutan
”Berdasarkan lampiran dua Permenkumham Nomor 34 Tahun 2016. Untuk Pangkalpinang alhamdulillah semua telah memenuhi syarat. Dari angka 75 yang harus terpenuhi, Pangkalpinang telah melebihi,” jelas Herman.
Tema kegiatan Peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia tahun ini, yang diperingati setiap tanggal 10 Desember yaitu “Recover Better – Stand Up for Human Rights”. Dalam sambutan Presiden Republik Indonesia, Jokowi mengajak semua pihak untuk memperkuat komitmen pemenuhan hak asasi.
”Pemerintah memiliki komitmen besar terhadap penghormatan perlindungan dan pemenuhan hak asasi manusia yang merupakan pilar penting bagi Indonesia yang beradab tangguh dan maju,” tegas Jokowi
Dirinya menambahkan bahwa komitmen pemerintah dalam penegakan HAM telah tertuang dalam Rencana Aksi Nasional HAM 2020-2025. (Anca)
Leave a Reply