Lintasan- Pangkalpinang. Bertempat di Hotel Renz Pangkalpinang, Jl.Soekarno Hatta No. 46 dilaksanakan Kegiatan Evaluasi dan Apresiasi Pengutamaan Penggunaan Bahasa Negara pada Lembaga di Kota Pangkalpinang oleh Kantor Bahasa Provinsi Kep. Babel, Jumat (22/09/23).
Hadir Asisten 3 Agus Fendi mewakili kota Pangkalpinang hadir dan dari kantor Bahasa M. Irsan,S.S.,M.Hum selalu kepala kantor bahasa Provinsi Babel sampaikan bahwa program ini adalah evaluasi 15 badan diantaranya sekolah, dinas dan hotel serta rumah sakit di Pangkalpinang setelah kita awali tahun lalu dan kita lakukan tinjauan lapangan dengan perbaikan – perbaikan dan sekarang kita paparkan hasilnya serta kami beri apresiasi dengan sebelumnya kami berikan juknis .
” perlu kami sampaikan pada tahun ini ada 3 program prioritas yaitu literasi kebahasaan dan kesastraan diantaranya kegiatan kita kali ini yang sudah kami lakukan sejak 2022″
Tahun ini kami lakukan penandatangan komitmen bersama atas evaluasi yang dilakukan dimana selanjutnya perbaikan atas penggunaan bahasa negara di lembaga masing masing ada 2 hal yaitu penggunaan bahasa di ruang publik dimana ada lembaga dibawah sekda, sekolah serta lembaga swasta berbadan hukum di Pangkalpinang.
3 lembaga ini adalah yang langsung berhubungan dengan masyarakat sehingga kami lakukan evaluasi dan sasaran pembinaan penggunaan bahasa negara di lembaga – lembaga ini dan kami dokumentasikan baik yang diruang publik maupun dalam surat dinas sehingga hasilnya akan disampaikan hari ini.
Pangkalpinang punya 5 Terbaik dalam program ini dan tahun depan ke 15 lembaga bisa memiliki penggunaan bahasa negara yang baik sekaligus jadi model di Babel. Ada 15 nominasi dimana Kab Bangka Tengah 8 nominasi, 2 untuk Kab Bangka dan 5 untuk kota Pangkalpinang.
Yang agak ribet pada naskah surat dinas karena keterkaitan dengan pergub dan perwako dimana masih mengacu pada peraturan lama padahal ada aturan surat dinas melalui Permendagri No 1 tahun 2023 dan ini jadi masukan untuk memutakhirkan naskah nota surat dinas ini dan kami siap fasilitasi untuk itu.
Prioritas kedua perlindungan bahasa daerah dan sastra daerah dan telah dicanangkan dalam revitalisasi bahasa daerah karena bahasa daerah sudah mulai menurun dipakai di masyarakat apalagi di kalangan generasi muda dan tahun ini revitalisasi sastra dan bahasa Dambus dengan para tokoh Dambus .
Prioritas ke 3 penginternasionalkan bahasa Indonesia sehingga ini kami lakukan kegiatan dalam rangka penginternasionalkan bahasa Indonesia ini , pungkas M.Irsan.
Agus Fendi sampaikan jabatan itu adalah amanah sehingga dengan melihat 3 prioritas ini bagi kami di lingkup publik maupun naskah dinas sangat aparesiasi pada kantor bahasa yang mana informasi diruang publik ini sangat perlu apalagi kita akan meninggalkan 4.0 dan sekarang jadi 5.0 sehingga kita harus cermati dengan bijak dalam bidang komunikasi ini.
Ini adalah kegiatan evaluasi sejak tahun 2022 dan ini tentunya sudah dilakukan nominasi dan indikator bagi lembaga yang jadi peserta dalam kegiatan ini dan terkait di kedinasan sering berganti SDM karena rotasi jabatan dan lain – lain sehingga kami sambut baik apakah kami sudah benar penggunaan bahasa Indonesia ini secara kaidah dan norma yang ada .
Penggunaan bahasa ini dalam penelitian generasi muda yang sudah memudar akan bahasa daerah dimana bahasa gaul mulai dipakai sebagai bahasa anak muda seperti otw (on the Way) dan ini yang harus kita ingatkan kembali penggunaan bahasa Indonesia di kalangan remaja sebagai tantangan dan bagian dari Hasanah kebahasaan, papar Fendi.
[Lintasan/Dody]
Leave a Reply