Lintasan- Pangkalpinang. Bertempat di Pondok Aspirasi Bangka Belitung dilaksanakan diskusi publik ” Mau dibawa kemanakah Provinsi Bangka Belitung ” yang bertujuan untuk menampung aspirasi dan solusi bagi Babel , Sabtu (02/03/24).
Ahmad Dani virsal direktur utama PT Timah sampaikan bahwa Kemajuan Bangka Belitung tentunya banyak hal yang mungkin bisa kita sinergi dan kolaborasi bagaimana kita menyediakan kesempatan bagi masyarakat apa yang disampaikan bagaimana kita hari ini coba menghadirkan solusi bagi masyarakat-masakan pendapat yang mungkin belum bisa dalam waktu dekat ini berpisah dengan kegiatan tambang jadi kita siapkan operasi-operasi untuk menaungi ee masyarakat mudah-mudahan ini salah satu kecil yang bisa kita berikan kepada masyarakat umum bahkan dihitung bagaimana menambah undangan aman dan tertib di dalam begitu juga harapannya kita melakukan pengembangan SDM yang diharapkan oleh adik kita Habibie bagaimana ke depan juga perlu prioritas bagaimana arah pengembangan dan penyediaan SDM memang masih banyak PR buat kompetisi keperluan Bangka Belitung yang kita cintai ini kita cukup kita hari ini membuka begitu banyak masalah Namun terima kasih telah memberikan aspirasi dan inspirasi dalam meluruskan pembangunan profesi Kepulauan Bangka Belitung ini mudah mensejahterakan masyarakat demokrasi yang lebih baik lagi terima kasih.
Nur Syamsi mewakili Polda sampaikan bahwa berdasarkan data dimana 2023 ada 136 kekayaan negara termasuk ilegal mining ada 78 perkara yang kita tangani dimana ini adalah keseriusan Polda dalam mengawal mining.
Danrem sampaikan bahwa kami mengawal dan memajukan Bangka Belitung ini lebih baik kedepannya dan akan bersinergi untuk menjaga kerukunan yang telah terbina selama ini.
Rektor pertiba Dr.( c ) Suhardi,S.E,. M.Sc,. CATr,. C.Ftax sampaikan sangat luar biasa mudah-mudahan terkait dengan ekonomi ini bagaimanapun tadi dan ini sangat rentan terkait dengan kalau penghasilan mereka waktunya pemantiknya bisa lebih besar lagi .
Pertama selesaikan dengan baik berikan solusi yang terbaik apalagi ini ditangkap itu menjelang lebaran dan hari-hari keagamaan untuk memerlukan kepada solusi karena kalau penting tapi tentunya tadi kami sepakat dengan pendekatan hukum yang dilakukan dan tentu harus memberikan hasil dan Imbas bagi kesehatan masyarakat .
Terkait dengan tadi yang disampaikan beliau bertanya bahwa hal ini enggak ditanya pun jawabannya tidak seperti itu nah beliau dengan bahasa sastra lebih kepada bangsa yang lebih halus karena kita juga melihat bahwa sila kelima dari Pancasila yang kita kerjakan itu perlu kita rasakan bersama.
Dan inilah PR kita bersama dengan sisa-sisa sumber daya alam yang kita miliki kemudian kita juga punya kemampuan lain hanya ekonomi yang bisa memantik pertumbuhan ekonomi kita dan bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat itu jangan diganggu yang penting sekarang kita komitmen bagaimana anda bisa mengelola dengan baik kita bertumbuh rezekinya sehingga tidak dinikmati oleh kita saja tentulah kalau senior kita ini tidak berharap banyak lagi apa yang beliau minta banyak lagi bersama teman-teman enggak banyak.
Kita prihatin dengan kondisi masyarakat itu hari ini Bangka belitung mau dibawa ke mana kalau ada potensi sumber daya alam yang kita miliki ayo kita kelola dengan baik demi untuk menjelaskan pasal 33 itu diterjemahkan dengan baik terlebih dahulu sehingga kita bisa membangun kehidupan yang layak dan mahasiswa anak – anak kita ini sebentar lagi 2045 ini mereka ini yang menikmati kehidupan kalau kita sudah selesai .
Sumber daya yang untuk mendukung mereka rusak kita tidak punya pola untuk memberikan jalan atau karpet merah bagi mereka untuk bisa lebih mudah karena seperti harapan kami pada kepada PT timah Untuk produksi ini agar terus digunakan seperti pembukaan lapangan pekerjaan dimana yang paling penting adalah bagi kawan-kawan yang diberikan amanah pada DPRD agar bisa memperjuangkan Bangka Belitung , kalau memang bagi hasil itu ayo kita perjuangkan ya dari sudah dari tahun 2007 kita sedangkan lagi kita fokus dan mau bersama-sama .
[Lintasan/redaksi].
Leave a Reply