Foto : Bupati Basel, Justiar Nur saat hadir di acara Hari Anak Sedunia menyempatkan diri pose bersama anak-anak. (Dany)
BANGKASELATAN,LB – Sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia anak dan pendidikan, Bupati Bangka Selatan (Basel), Justiar Nur menghadiri acara hari anak sedunia yang digelar di Kabupaten Basel.
Kegiatan tersebut dilaksanakan, Senin (30/11/2020) bertempat di ruang pertemuan Balai Daerah Kabupaten Basel.
Dalam sambutanya, bupati Basel Justiar Nur mengatakan jika setiap anak mempunyai hak untuk dilindungi, hak mendapatkan pendidikan, hak kesehatan, hak tumbuh dan berkembang.
“Termasuk hak mengeluarkan pendapat dan didengar lalu dipertimbangkan,dan hak memiliki identitas,” kata Bupati Basel, Justiar Nur.
Persoalan hak anak sesungguhnya menurutnya telah disepakati dunia internasional. Bahkan hari anak sedunia ini pun didirikan oleh badan dunia perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 1954.
Selanjutnya dikatakan Justiar Nur jika pada tahun 1959 PBB mendeklarasi hak-hak anak dan menetapkan tanggal 29 November sebagai hari anak sedunia.
Indonesia adalah salah satu negara pertama yang menandatangani konvensi hak anak pada 26 januari 1990. Dalam deklarasi hak anak seluruh negara memegang amanah.
“Bahwa setiap anak harus mendapatkan perlindungan dari segala bentuk kekerasan baik pelecehan, eksploitasi,dan diskriminasi,” terangnya.
Di masa pandemi covid-19 ini menjadi tantangan yang dihadapi seluruh negara, dalam memenuhi dan melindungi hak anak yang berakibatkan dapat merubah kehidupan sehari-hari.
“Anak-anak seperti ancaman setres pendidikan yang kurang efektif. Bahkan isu kekerasan pada anak sehingga berbagai kebijakan dan himbauan ditetapkan agar dapat mencegah anak-anak terpapar pandemi covid-19,” katanya.
Sehingga dengan demikian pembangunan inklusif diharapkanya yang mengedepankan Hak-hak anak harus tetap menjadi prioritas utama.
Peringatan hari anak sedunia tahub ini sedikit berbeda karena berada dimasa pandemi covid-19 yang mewabah di semua negara didunia kondisi saat ini tentu berdampak secara langsung pada anak-anak.
Sebaliknya menurut Bupati Basel ini jika tidak ditangani maka dampak tersebut akan berlangsung seumur hidup. Oleh karna itu dengan momentum hari anak sedunia kali ini mengingatkan semua masyarakat untuk bersama menata kembali dunia menjadi lebih baik.
“Mari jadikan dunia ini ramah bagi anak-anak dsn bersama kita didik generasi muda penerus bangsa ini menjadi generasi unggul,” harap Justair. (Dany)
Leave a Reply