Jakarta, LB – Keberadaan Rumah Singgah Pasien Pemprov Babel yang terletak di jalan Pulo Asem Utara Raya No.63, RT.15/RW.02 Kelurahan Jati Jakarta Timur kondisinya semakin baik, demikian hasil pantauan langsung LB di Jakarta, sabtu (27/05/23).
Pemprov Babel menyediakan Rumah Singgah Pasien yang nyaman dan bersih di Jakarta. Rumah Singgah disediakan khusus untuk pasien dan keluarga yang sedang menjalani perawatan medis di Jakarta, sebagai tindak lanjut pengobatan dari Babel.
Kepala Badan Penghubung Babel di Jakarta Benny Helmi mengatakan, rumah singgah pasien ini disediakan atas inisiasi pemprov Babel dan DPRD Babel. “lokasinya sangat dekat dengan rumah sakit Persahabatan dan RSCM. Semata-mata untuk membantu saudara-saudara kita warga Babel untuk singgah beristirahat dan tidur sementara di Jakarta bagi pendamping atau keluarga pasien yang sakit,”ujar Benny ketika ditemui di rumah singgah pasien Babel sabtu (27/05/23). Lokasi rumah singgah pasien ini tidak seberapa jauh dari kantor penghubung Babel di Jakarta, sehingga mudah ditempuh untuk keperluan koordinasi dan sebagainya.
Benny Helmi berharap keluarga yang mendampingi anak, orang tua, saudara dan kerabat yang berobat di Jakarta dapat memanfaatkan fasilitas rumah singgah pasien ini.
Rumah singgah pemprov Babel dengan layanan yang lebih baik di Jakarta bisa digunakan masyarakat Babel.
Pemprov Babel tidak memungut biaya apapun alias gratis bagi warga Babel yang menginap ditempat ini. Hanya saja diharapkan dapat menjaga kebersihan, kenyamanan dan keamanan rumah singgah serta lingkungan sekitarnya. “segala fasilitas di rumah singgah pasien serta mobil ambulance ini gratis, sebagai wujud perhatian pemprov Babel untuk masyarakat Babel. Mari sama-sama kita jaga dan rawat serta manfaatkan sebaik mungkin” ujar Benny .
sementara itu salah seorang keluarga pasien yang kebetulan sedang berobat ke Jakarta untuk menjalankan operasi di Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita, Edi Heryandi alias bang Hen saat di wawancarai LB menyampaikan rasa terima kasih kepada pemprov Babel yang sudah menyediakan rumah singgah pasien bagi keluarga yang mendampingi. “sebagai masyarakat Babel yang berasal dari Toboali mengucapkan terima kasih kepada pemprov Babel yang sudah menyediakan fasilitas rumah singgah pasien ini,”ujar bang Hen yang sebelumnya sudah kerumah singgah pasien Bangka Selatan tapi penuh dan mengalihkan ke rumah singgah pasien Babel ini. “karena kalau saja kita harus tinggal di hotel atau penginapan tentunya biaya cukup besar” ungkapnya. Bayangkan saja, kata bang Hen “bukan satu dua hari tapi bisa satu minggu atau satu bulan, berapa biaya yang harus dikeluarkan. Alhamdulillah dengan adanya rumah singgah pasien ini kami masyarakat dari Toboali Babel sangat terbantu, sekali lagi terimakasih kepada pemprov Babel yang sangat memperhatikan warganya yang berobat di Jakarta” ungkap bang Hen mengakhiri dengan penuh rasa haru.
[Lintasan/donyuan]
Leave a Reply