PANGKALPINANG,LB – Lima tower transmisi PLN roboh di jalur Kenten-Tanjung Api-api, Sumatera Selatan, akibat cuaca ekstrem. Dampaknya, pasokan listrik dari Pulau Sumatera ke Pulau Bangka terganggu.
“Kondisi inilah yang menyebabkan pasokan listrik dari Sumatera ke Pulau Bangka melalui kabel laut terputus,” jelas Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bangka Edy Saputra melalui keterangan tertulis yang diterima , Selasa (21/3/2023).
Menurutnya, saat ini listrik di Pulau Bangka disuplai hanya dari pembangkit yang ada di pulau ini, namun masih kurang sekitar 20-70 MW.
“Untuk menghindari dampak padam yang semakin luas, kami melakukan manajemen beban dengan pengaturan secara bergilir setiap 4 jam,” tegasnya.
Berdasarkan data dari pihak PLN, hingga Selasa (21/3) pukul 10.30 WIB sebanyak 249 ribu pelanggan atau sebesar 85% dari total pelanggan PLN di Pulau Bangka telah kembali menikmati pasokan listrik. Edy menyebut, ada pendirian tower emergency yang ditargetkan selesai dalam minggu ini.
“PLN bergotong royong mendatangkan 17 unit genset mobile yang berasal dari seluruh unit PLN di Sumatera dan Kalimantan dengan total kapasitas 340 kVA sebagai langkah layanan listrik sementara,” sebutnya.
Selain itu, lebih dari 4.000 lampu emergency juga didistribusikan dari seluruh unit PLN di Sumatera dan Kalimantan untuk dipasang pada rumah ibadah dan objek vital seperti rumah sakit, kepolisian, Makodim, kantor pemerintahan dan layanan publik lainnya.
“Kami juga mengerahkan alat berat beserta ratusan personel yang terus bekerja selama 24 jam untuk segera menghadirkan kembali pasokan listrik yang andal bagi pelanggan PLN di Pulau Bangka,” jelasnya.
[lintasan/sumber].
Leave a Reply